Pengapian Mobil Hilang: Penyebab, Gejala, dan Solusi

Apakah Anda pernah mengalami situasi di mana mobil Anda tiba-tiba tidak bisa dinyalakan? Jika iya, Anda mungkin mengalami masalah pengapian mobil hilang. Pengapian mobil adalah sistem yang bertanggung jawab menghidupkan mesin kendaraan. Ketika pengapian mobil mengalami masalah, kendaraan tidak akan bisa menyala, menyebabkan ketidaknyamanan dan kebingungan.

Dalam artikel ini, kita akan membahas penyebab umum hilangnya pengapian mobil, gejala yang muncul ketika masalah ini terjadi, dan solusi yang dapat Anda coba untuk mengatasi masalah pengapian mobil hilang.

Apa itu Pengapian Mobil?

Pengapian mobil adalah sistem yang berfungsi untuk memberikan percikan api pada campuran udara-bahan bakar di dalam ruang bakar mesin. Sistem ini terdiri dari beberapa komponen yang bekerja sama untuk memastikan mesin mobil dapat dinyalakan dengan baik. Salah satu komponen penting dalam sistem pengapian adalah busi, yang berperan dalam menghasilkan percikan api yang dibutuhkan untuk membakar campuran udara-bahan bakar.

Penyebab Pengapian Mobil Hilang

Penyebab pengapian mobil hilang bisa terjadi karena beberapa faktor penyebab, diantaranya sebagai berikut:

1. Aki Lemah atau Mati

Aki yang lemah atau mati bisa menjadi penyebab utama hilangnya pengapian mobil. Aki yang tidak memiliki daya yang cukup tidak akan mampu menyediakan listrik yang dibutuhkan oleh sistem pengapian. Hal ini bisa terjadi akibat aki yang sudah tua dan tidak mampu lagi menyimpan daya dengan baik, atau karena ada masalah pada sistem pengisian yang mengakibatkan aki tidak terisi secara optimal.

2. Koil Rusak

Koil adalah komponen yang berfungsi mengubah tegangan rendah dari baterai menjadi tegangan tinggi yang dibutuhkan untuk menghasilkan percikan api. Jika koil rusak, pengapian mobil bisa hilang karena tidak ada tegangan yang mencukupi untuk menghasilkan percikan api. Koil yang rusak dapat disebabkan oleh keausan, kerusakan fisik, atau kelembaban yang berlebihan.

3. Busi Bermasalah

Busi yang bermasalah juga dapat menyebabkan pengapian mobil hilang. Busi yang aus, terlalu kotor, atau rusak tidak akan mampu menghasilkan percikan api dengan baik. Seiring waktu, busi dapat terkikis oleh panas dan tekanan yang dihasilkan oleh mesin. Busi yang kotor juga dapat mengganggu aliran listrik, sehingga percikan api tidak terjadi.

Baca Juga: Cara Mengganti Busi Mobil Avanza dengan Baik dan Benar

4. Ignisi Rusak

Ignisi adalah bagian dari sistem pengapian yang bertanggung jawab untuk mengatur waktu pengapian. Jika ignisi rusak, waktu pengapian menjadi tidak tepat, sehingga campuran udara-bahan bakar tidak terbakar dengan baik. Ini dapat mengakibatkan pengapian mobil hilang atau mesin tidak berjalan dengan lancar.

5. Kabel Pengapian Putus atau Kendur

Kabel pengapian yang putus atau kendur juga dapat menyebabkan masalah pengapian mobil. Kabel yang aus atau kendor tidak akan mengirimkan arus listrik dengan baik ke busi, sehingga percikan api tidak terjadi. Kabel yang putus juga dapat menyebabkan hubungan listrik terputus antara koil dan busi.

6. Saklar Pengapian Rusak

Saklar pengapian atau ignition switch adalah komponen yang digunakan untuk menghidupkan atau mematikan mesin mobil. Jika saklar pengapian rusak, Anda mungkin mengalami masalah dalam menghidupkan mobil. Pengapian mobil bisa hilang jika saklar pengapian tidak berfungsi dengan baik.

7. Fuel Pump Bermasalah

Fuel pump atau pompa bahan bakar adalah komponen yang bertugas menyedot bahan bakar dari tangki dan mengirimkannya ke mesin. Jika fuel pump bermasalah, aliran bahan bakar yang tidak mencukupi dapat mengakibatkan pengapian mobil hilang. Fuel pump yang rusak atau tersumbat dapat menghambat aliran bahan bakar yang diperlukan untuk pengapian.

8. Karburator Tersumbat

Karburator adalah komponen yang mengatur campuran udara-bahan bakar yang masuk ke mesin. Jika karburator tersumbat oleh kotoran atau endapan karbon, campuran udara-bahan bakar tidak akan sesuai, yang dapat mengganggu pengapian. Karburator yang tersumbat bisa menjadi penyebab hilangnya pengapian mobil.

9. Sensor Pengapian Rusak

Sensor pengapian adalah komponen yang memberikan informasi kepada sistem pengapian mengenai posisi poros engkol, kecepatan mesin, atau suhu mesin. Jika sensor pengapian rusak, informasi yang diterima oleh sistem pengapian tidak akurat, sehingga pengapian mobil bisa hilang.

10. ECU Bermasalah

ECU atau Electronic Control Unit adalah unit kontrol elektronik yang mengatur berbagai aspek operasi mesin mobil. Jika ECU bermasalah, seperti kerusakan pada sirkuit elektroniknya, pengapian mobil dapat terganggu. ECU yang tidak berfungsi dengan baik dapat mengakibatkan hilangnya pengapian.

Gejala Pengapian Mobil Hilang

Ketika masalah pengapian mobil hilang terjadi, Anda mungkin mengalami beberapa gejala berikut:

• Mobil tidak bisa dinyalakan meskipun kunci kontak sudah diputar.
• Mesin mobil tidak berputar atau berputar dengan sangat lemah.
• Anda mendengar bunyi klik-klik ketika mencoba menghidupkan mesin.
• Lampu indikator pengapian (check engine) menyala di panel instrumen.
• Mesin mobil berjalan tidak lancar atau tidak stabil setelah berhasil dinyalakan.

Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa gejala di atas, kemungkinan besar ada masalah dengan sistem pengapian mobil Anda.

Solusi untuk Masalah Pengapian Mobil Hilang

Jika Anda menghadapi masalah pengapian mobil hilang, ada beberapa solusi yang dapat Anda coba sebelum membawa mobil ke bengkel. Namun, perlu diingat bahwa jika Anda tidak yakin atau tidak memiliki pengetahuan yang cukup, lebih baik berkonsultasi dengan mekanik yang terlatih. Berikut adalah beberapa solusi yang dapat Anda pertimbangkan:

1. Cek Aki dan Sistem Pengisian

Pastikan aki mobil Anda memiliki daya yang cukup dan terisi dengan baik. Periksa apakah ada tanda-tanda korosi pada terminal aki dan bersihkan jika diperlukan. Selain itu, periksa juga sistem pengisian seperti alternator dan regulator voltase. Jika aki lemah atau ada masalah pada sistem pengisian, segera perbaiki atau ganti komponen yang rusak.

2. Periksa Koil dan Busi

Cek kondisi koil dan busi. Pastikan tidak ada kerusakan fisik pada koil, dan busi tidak terlalu aus atau kotor. Jika diperlukan, ganti koil atau busi yang rusak. Bersihkan busi jika terdapat lapisan kotoran yang mengganggu aliran listrik.

3. Periksa Ignisi dan Kabel Pengapian

Periksa kondisi ignisi dan kabel pengapian. Pastikan ignisi berfungsi dengan baik dan tidak ada kabel yang putus atau kendur. Periksa juga konektor-konektor yang terhubung ke ignisi dan kabel pengapian. Jika ditemukan kerusakan, segera perbaiki atau ganti komponen yang rusak.

4. Cek Saklar Pengapian

Periksa saklar pengapian dan pastikan berfungsi dengan baik. Saklar pengapian yang rusak harus segera diganti. Jika saklar pengapian tidak berfungsi, mobil tidak akan bisa dinyalakan.

5. Periksa Fuel Pump dan Karburator

Periksa fuel pump dan karburator. Pastikan fuel pump berfungsi dengan baik dan tidak ada masalah pada karburator seperti tersumbat oleh kotoran. Bersihkan karburator jika ditemukan kotoran yang mengganggu aliran bahan bakar.

6. Periksa Sensor Pengapian dan ECU

Periksa sensor pengapian dan ECU. Pastikan sensor pengapian berfungsi dengan baik dan tidak ada kerusakan pada ECU. Jika ditemukan masalah, segera perbaiki atau ganti komponen yang rusak.

7. Tune Up Jet Clean di Dokter Mobil Kelapa Gading

Umumnya penumpukan kerak karbon hasil sisa pembakaran juga bisa menganggu proses pengapian di ruang mesin. Sehingga agar tak mengganggu, pembersihan dengan tune up Jet Clean di Dokter Mobil Kelapa Gading bisa jadi satu pilihan yang recommended untuk Anda tuju.

Penumpukan kerak karbon pada mesin mobil dapat dicegah dengan beberapa cara, antara lain:

Menggunakan bahan bakar berkualitas baik: Bahan bakar berkualitas rendah cenderung meninggalkan lebih banyak residu yang dapat membentuk kerak karbon. Pilihlah bahan bakar dengan oktan yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan mobil Anda.

• Melakukan perawatan berkala: Pastikan Anda melakukan servis rutin sesuai jadwal yang dianjurkan pabrikan. Ini termasuk penggantian oli mesin, filter oli, filter udara, dan busi secara berkala.
• Menjaga kebersihan mesin: Bersihkan mesin mobil secara berkala untuk mencegah penumpukan kotoran dan debu yang dapat mempercepat pembentukan kerak karbon.
• Menggunakan aditif bahan bakar: Beberapa aditif bahan bakar dapat membantu membersihkan dan mencegah pembentukan kerak karbon. Pastikan Anda memilih aditif yang berkualitas dan sesuai dengan jenis bahan bakar yang Anda gunakan.
• Mengemudi dengan benar: Hindari mengemudi dengan kecepatan rendah secara konstan atau memanaskan mesin terlalu lama saat idle. Hal ini dapat meningkatkan suhu mesin dan mempercepat pembentukan kerak karbon.
• Melakukan tune up Jet Clean: Tune up Jet Clean di Dokter Mobil Kelapa Gading dapat membantu membersihkan kerak karbon yang sudah terbentuk pada mesin mobil Anda. Layanan ini membersihkan sistem pembakaran secara menyeluruh, termasuk busi, throttle body, dan sistem injeksi bahan bakar.