Sedang cari lokasi bengkel ganti oli mobil terdekat di kota Anda? Artikel ini punya daftar lokasi bengkelnya!
Bisa ditemukan di berbagai titik lokasi di Indonesia, berikut ini adalah beberapa lokasi bengkel tempat ganti oli mobil terdekat di Indonesia yang bisa Anda tuju untuk lakukan pergantian oli mobil secara maksimal:
Bengkel Ganti Oli Mobil Terdekat dan Terpercaya
[tablesome table_id=”31587″ show_serial_number_column=”0″ search=”1″ hide_table_header=”0″ sorting=”1″ filters=”0″ page_limit=”15″]
Kapan Harus Ganti Oli Mobil?
Seiring berjalannya waktu dan penggunaan mesin mobil, oli yang digunakan akan mengalami penurunan kualitas. Ini adalah beberapa tanda dan waktu yang menunjukkan bahwa Anda perlu mengganti oli:
- Kilometer: Sebagian besar produsen mobil merekomendasikan penggantian oli setelah 5.000 hingga 10.000 kilometer. Namun, angka ini dapat bervariasi tergantung pada merek dan jenis oli yang Anda gunakan.
- Warna: Oli mesin yang baru umumnya berwarna kuning muda. Jika warna oli sudah berubah menjadi gelap, ini adalah indikasi bahwa oli perlu diganti.
- Tingkat Viskositas: Oli yang lama akan kehilangan viskositasnya, yang artinya ia tidak lagi mampu melumasi mesin dengan baik.
- Bau Terbakar: Jika Anda mencium bau oli terbakar, bisa jadi itu adalah tanda bahwa oli perlu diganti.
Untuk memastikan kapan Anda perlu mengganti oli, selalu rujuk pada buku manual mobil Anda dan berkonsultasi dengan mekanik ahli.
Jenis-jenis Oli Mobil
Mengenal jenis-jenis oli mobil sangat penting untuk menentukan pilihan terbaik untuk kendaraan Anda:
- Oli Mineral: Diperoleh dari pemurnian minyak bumi. Cocok untuk kendaraan dengan mesin lama dan memiliki harga yang lebih terjangkau.
- Oli Sintetis: Dibuat dari basis kimia dan memberikan perlindungan lebih baik terhadap oksidasi dan deposit. Biasanya lebih mahal, namun tahan lama dan memberikan performa yang lebih baik.
- Oli Semi-Sintetis: Kombinasi dari oli mineral dan sintetis. Memberikan keseimbangan antara harga dan kualitas.
Efek Buruk Jarang Ganti Oli Mobil
Mengabaikan rutinitas penggantian oli mesin bisa membawa dampak negatif:
- Peningkatan Gesekan: Tanpa pelumasan yang memadai, komponen mesin akan bergesekan satu sama lain dan bisa mengakibatkan kerusakan.
- Penumpukan Kotoran: Oli yang kotor bisa menyebabkan penumpukan kotoran di dalam mesin, mengurangi efisiensi dan dapat menyebabkan kerusakan.
- Peningkatan Suhu: Oli yang kotor atau kualitasnya menurun akan mengakibatkan mesin bekerja lebih keras, sehingga meningkatkan suhu mesin.
- Kerusakan Mesin: Jika dibiarkan dalam jangka waktu yang lama, mesin dapat mengalami kerusakan permanen.
