Berapa lama memanaskan mobil yang tepat agar kondisi mesin mobil bisa optimal saat akan dilakukan?
Anda mungkin sering bertanya-tanya soal ini, dan mungkin di luaran sana pun masih banyak pengguna mobil yang masih kebingungan harus berapa lama memanaskan mobil yang tepat.
Nah, untuk itu, artikel ini akan beberkan berapa lama memanaskan mobil untuk waktu yang tepatnya agar kondisi mobil lancar saat digunakan, alasan mengapa harus panaskan mobil, serta kiat cara memanaskan mobil yang tepat.
Daftar isi
ToggleBerapa Lama Memanaskan Mobil yang Tepat?
Pemanasan mesin mobil biasanya dilakukan untuk memastikan mesin mobil berfungsi dengan baik dan optimal sebelum Anda memulai perjalanan.
Lalu berapa lama memanaskan mobil yang benar?
Pemanasan mesin mobil antara 10 hingga 15 menit adalah durasi yang umumnya dianggap cukup untuk memungkinkan mesin mencapai suhu kerja yang optimal.
Sedangkan untuk berapa lama memanaskan mobil yang benar untuk mobil injeksi hanya membutuhkan waktu 5 menit saja.
Selama 10-15 menit ini, berbagai komponen dalam mesin, seperti oli mesin dan kinerja mesin, dapat mencapai suhu yang sesuai untuk beroperasi secara efisien.
Pemanasan ini dapat membantu mengurangi keausan mesin dan meningkatkan efisiensi bahan bakar saat mesin dalam kondisi panas.
Setelah tahu berapa lama memanaskan mobil, memanaskan mesin mobil tidak perlu dilakukan setiap hari, terutama jika mobil tidak digunakan secara teratur.
Ini karena pemanasan mesin juga mengkonsumsi bahan bakar dan mempengaruhi emisi gas buang.
Pemanasan mesin umumnya lebih penting di musim dingin ketika suhu eksternal rendah dapat memengaruhi kinerja mesin.
Mobil baru atau tahun muda sering kali tidak memerlukan waktu pemanasan yang lama.
Ini disebabkan oleh teknologi mesin modern yang dirancang untuk memulai dan beroperasi pada suhu yang lebih rendah.
Namun, selalu periksa manual book yang disediakan oleh produsen mobil Anda untuk rekomendasi khusus terkait pemanasan mesin untuk model tertentu.
Alasan Mengapa Harus Memanaskan Mobil secara Berkala
Memanaskan mesin mobil secara berkala seringkali dianjurkan oleh beberapa ahli otomotif untuk menjaga kondisi mesin mobil Anda.
Inilah beberapa efek positif dari mobil yang sering dipanaskan secara berkala:
-
Meningkatkan Kinerja Mesin
Memanaskan mesin secara berkala memiliki manfaat signifikan terhadap kinerja mesin mobil Anda.
Ketika mesin mobil dingin, minyak pelumas di dalamnya juga cenderung lebih kental dan tidak mengalir dengan baik.
Dengan memanaskan mesin, minyak pelumas menjadi lebih cair dan merata di seluruh komponen mesin.
Ini membantu mengurangi gesekan antarbagian mesin dan mengoptimalkan kinerja mesin, yang pada gilirannya dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar dan memperpanjang umur mesin.
Terlebih lagi, saat mesin sudah dalam kondisi panas, komponen seperti klep dan piston akan berfungsi dengan lebih baik.
Selain itu, memanaskan mesin secara berkala juga membantu mencegah kondisi yang dikenal sebagai “ketidaksetimbangan bahan bakar-udara” yang dapat terjadi saat mesin dingin.
Ketidaksetimbangan ini dapat menghasilkan pembakaran yang tidak sempurna dan mengurangi efisiensi mesin serta meningkatkan emisi polutan.
Oleh karena itu, dengan memanaskan mesin, Anda membantu menjaga bahan bakar-udara tetap seimbang, yang menghasilkan pembakaran yang lebih efisien dan bersih.
-
Mengurangi Risiko Kerusakan Mesin
Salah satu alasan utama untuk memanaskan mesin secara berkala adalah untuk mengurangi risiko kerusakan mesin yang disebabkan oleh gesekan berlebihan dan ketidaksetimbangan pelumas.
Ketika mesin dingin, minyak pelumasnya lebih kental dan kurang efektif dalam melumasi komponen mesin.
Hal ini dapat mengakibatkan keausan berlebihan pada bagian-bagian vital seperti piston, bearing, dan camshaft.
Dengan memanaskan mesin, minyak pelumas menjadi lebih cair dan dapat meresap ke seluruh komponen dengan lebih baik, mengurangi gesekan dan abrasi yang dapat menyebabkan kerusakan serius.
Dengan menghindari kerusakan ini, Anda dapat memperpanjang umur mesin dan menghemat biaya perbaikan yang mahal.
Baca Juga: Sangat Penting, Inilah Cara Gurah Mesin Mobil Injeksi
-
Mengisi Daya Aki
Memanaskan mesin juga berdampak positif pada sistem pengisian daya aki.
Saat mesin dinyalakan, alternator mulai menghasilkan listrik dan mengisi daya aki mobil.
Ini penting karena aki yang sehat dan terisi penuh sangat penting untuk memastikan mobil dapat dinyalakan dengan lancar.
Jika aki lemah atau tidak terisi dengan baik, Anda mungkin mengalami kesulitan dalam menyalakan mesin atau berbagai masalah listrik lainnya dalam mobil Anda.
Dengan memanaskan mesin secara berkala, Anda memastikan bahwa aki selalu dalam kondisi baik dan siap digunakan.
Cara Memanaskan Mobil yang Tepat
Agar mobil Anda langsung optimal kondisinya saat akan digunakan, berikut ini cara memanaskan mobil yang bisa Anda lakukan:
-
Tentukan Durasi Memanaskan Mobil
Durasi memanaskan mobil dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti jenis mobil, kondisi mesin, cuaca, dan suhu lingkungan.
Untuk mobil dengan teknologi injeksi yang lebih modern, berapa lama memanaskan mobil biasanya cukup sekitar 5 menit untuk mencapai suhu operasi yang optimal.
Pada mobil dengan karburator atau mobil berusia tua dengan teknologi lawas, durasi berapa lama memanaskan mobil mungkin memerlukan waktu lebih lama, berkisar antara 10 hingga 15 menit.
Ini karena mobil-mobil ini memerlukan waktu lebih lama untuk mencapai suhu operasi yang ideal.
-
Panaskan Mobil di Tempat Terbuka
Penting untuk memanaskan mobil di tempat yang aman dan terbuka, seperti di luar ruangan atau di garasi yang memiliki ventilasi yang baik.
Jangan biarkan mesin mobil dipanaskan terlalu lama, karena ini dapat mempercepat kerusakan pada mesin dan juga menghasilkan emisi gas buang yang berlebihan.
-
Hindari Menginjak Pedal Gas
Saat memanaskan mobil, sebaiknya hindari menginjak pedal gas.
Cukup nyalakan mesin dan biarkan mesin mencapai putaran idle (mesin berjalan dengan rpm rendah) hingga indikator temperatur mesin menunjukkan suhu yang sesuai.
Menginjak pedal gas saat mobil dipanaskan hanya akan mengakibatkan konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi tanpa manfaat yang signifikan.
-
Buka Semua Jendela
Terutama pada mobil yang jarang dipakai, sirkulasi udara mungkin kurang optimal.
Ketika memanaskan mobil, disarankan untuk membuka semua jendela untuk meningkatkan sirkulasi udara di dalam kendaraan.
Ini akan membantu menghilangkan bau dan menjaga kenyamanan.
-
Perhatikan Rem Tangan dan Posisi Transmisi
Pastikan rem tangan ditarik dengan baik saat Anda memanaskan mobil. Hal ini untuk menghindari risiko mobil bergerak saat mesin hidup.
Pastikan juga bahwa posisi transmisi berada pada posisi “Parkir” (P) sehingga mobil tidak dapat bergerak saat mesin hidup.
Jika Anda menggunakan transmisi otomatis, pastikan transmisi dalam posisi “P.” Jika Anda memiliki transmisi manual, pastikan kendaraan dalam gigi netral (N).
Memanaskan mobil memang jadi salah satu kiat yang dilakukan agar mobil bisa lancar kondisinya saat akan digunakan.
Tapi jika kondisi mesin kurang baik, tentu memanaskan mobil saja juga bukan hal yang cukup.
Untuk itu, pastikan agar kondisi mesin mobil Anda selalu optimal dengan rutin lakukan tune up Jet Clean di Dokter Mobil.
Beda dari service tune up mobil di bengkel pada umumnya, tune up Jet Clean punya keunggulan-keunggulan seperti:
Tertarik untuk coba? Anda bisa langsung hubungi dan kunjungi beberapa cabang Dokter Mobil terdekat di bawah ini:
[tablesome table_id=”31587″ show_serial_number_column=”0″ search=”1″ hide_table_header=”0″ sorting=”1″ filters=”0″ page_limit=”6″]